Tinnitus? Coba Rutin Konsumsi Kopi, Ini Manfaatnya!
Tinnitus merupakan keluhan yang bisa di alami oleh siapa saja dan kapan saja, terlebih lagi bagi anda yang memiliki aktivitas dengan resiko tinnitus yang tinggi.
Beberapa aktivitas yang dapat memicu tinnitus diantaranya mendengarkan musik terlalu keras, bekerja di pertambangan, pengolahan besi, di depan komputer dan di tempat yang mengeluarkan bising secara konstan.
Bagi anda para penikmat kopi sejati ada kabar baik untuk anda, ternyata konsumsi kopi bisa bermanfaat untuk kesehatan anda. Meskipun sudah banyak temuan ahli akan hal ini namun rasanya tak bosan jika membahas manfaat minuman sejuta umat ini.
Terlebih lagi semakin banyak temuan manfaat dari kopi yang dilakukan oleh para ahli.
Kopi setelah banyak di teliti memiliki manfaat untuk dapat memperbaiki kerusakan mata, parkinson, untuk kesehatan jantung dan juga untuk mengatasi tinnitus, kemungkinan ada obat tinnitus dari kopi, meski masih bersifat KEMUNGKINAN.
Studi yang dilakukan oleh AJOM (American Journal Of Medicine) menemukan fakta bahwa dengan mengkonsumsi 1-2 cangkir kopi setiap hari dapat mencegah kondisi telinga berdengung.
Sementara yang dilakukan oleh peneliti asal brigham dan women's hospital di boston menganalisa lebih dari 65.000 wanita sehat yang berusia 30-44-18 tahun menemukan bahwa semakin banyak kafein yang dikonsumsi semakin rendah terkena penyakit tinnitus.
Hal ini terjadi, karena kafein dapat menstimulasi sistem saraf pusat. Studi sebelumnya yang pernah dilakukan pada hewan menemukan bahwa, kafein memiliki dampak langsung terhadap telinga bagian dalam. Walaupun demikian, peneliti mencatat masih harus dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hal ini. Karena sampai sekarang masih belum ditemukan alasan yang jelas hubungan antara kafein pada kopi dengan masalah tinitus.
Hal ini terjadi, karena kafein dapat menstimulasi sistem saraf pusat. Studi sebelumnya yang pernah dilakukan pada hewan menemukan bahwa, kafein memiliki dampak langsung terhadap telinga bagian dalam. Walaupun demikian, peneliti mencatat masih harus dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hal ini. Karena sampai sekarang masih belum ditemukan alasan yang jelas hubungan antara kafein pada kopi dengan masalah tinitus.